Tips Bagaimana Cara Aman Memandikan Kucing


Kontrol. Bicaralah dengan kucing Anda dengan kalem, suara yang pelan (kalau kenceng-kenceng nanti dikira gila) saat Anda memandikan kucing. Kontrol kucing Anda dengan memegangi lehernya atau pundaknya. Akan lebih aman dan mudah dalam memandikan kucing jika dilakukan berdua. Satu bertugas memegangi sang kucing, sedang satu lagi menggosok badan si kucing.

Gunakan sampo dan pijat perlahan pada kepala kucing. Gosokkan sampo pada leher kucing dengan perlahan. Usap tubuh kucing dengan handuk lembut yang telah dibasahi air sampo. Mulai dari kepala kucing terus ke belakang hingga bagian ekor kucing sesuai alur tumbuh bulu kucing. Pastikan tidak ada air sampo yang masuk ke mata, hidung, mulut, atau kuping kucing.

Bilas sisa air sampo dengan air bersih. Buang dulu air sampo yang ada di bak hingga tidak ada sabun tersisa dan isi lagi bak tersebut dengan air bersih. Bilas kucing Anda dengan air bersih dan kain lembut. Proses pembilasan kucing mungkin perlu dua kali, sabar, yah?

Jangan lupa bilas juga kepala kucing Anda dengan air. Bagaimana? Yang pasti jangan menekan kepala kucing Anda ke dalam air. Sangat tidak dianjurkan dan semua orang tahu itu. Gunakan kain lembut yang telah dibasahi dan usapkan ke kepala si kucing. Jangan lupa pada tahap ini untuk membersihkan hidung dan telinganya. 

Angkat kucing Anda dari bak, lalu ambil handuk kering. Balut kucing Anda dengan handuk tersebut dan pijat-pijat dengan perlahan. Jangan ditekan atau dipencet karena kucing Anda bukan P*psodent. Jika handuk tersebut telah rata basah, ganti dengan handuk lain yang kering.

Gunakan hair dryer jika Anda punya dan Anda mau sedikit repot. Tapi kalau kucing Anda berbulu pendek, mungkin hair dryer tidak begitu diperlukan. Beda jika bulu kucing Anda gondrong lebat seperti pemusik metal, Anda perlu hair dryer.


Akhirnya, beri dia hadiah. Beri pindang, atau ikan asin, atau kalau Anda punya banyak duit, kasih kucing Anda makanan yang agak mahal dikit. Jangan lupa untuk senyum atau ajak dia ngomong (pelan-pelan) sebagai tanda bahwa Anda ikhlas merawat dia. Ingat, kalau amalan dilakukan tidak secara ikhlas, amalan tersebut tidak mendapat pahala lho. Semoga bermanfaat. (Materi dan Gambar dari WikiHow.com)